Tol Cipali Mulai Normal Jelang Long Weekend Imlek
SUBANG - Pasca terjadinya keretakan jalan di KM 122 arah Jakarta, kondisi lalu lintas Jalan Tol Cipali saat ini, Kamis (11/2/2021), terpantau ramai lancar dan dapat dilalui dengan aman.
ASTRA Tol Cipali terus melakukan upaya normalisasi lalu lintas di KM 122. Hal ini dibuktikan dengan dioperasikannya pengaturan contraflow yang semula 9 km menjadi 1 km mulai dari KM 121+800 s.d KM 122+800 sesuai jadwal.
Pelaksanaan contraflow 1 km ini bertahap dari sebelah timur KM 126 kemudian sebelah barat KM 117. Diharapkan lalu lintas lebih lancar dan Tol Cipali siap melayani arus utama logistik yang biasanya melalui jalur Pantura yang saat ini belum dapat beroperasi secara normal diakibatkan masih tertutup oleh genangan air.
“Mulai hari ini Kamis (11/2/2021), kami mengoperasikan pengalihan arus lalu lintas contraflow yang semula 9 km menjadi 1 km sesuai jadwal,\" ungkap Agung Prasetyo selaku Direktur Operasi ASTRA Tol Cipali.
Tahap berikutnya dilakukan pembuatan jalan sementara sepanjang 200 meter yang saat ini sedang dilakukan land clearing dan sheetpile atau penanaman fondasi baja yang berguna untuk menahan pergerakan tanah.
Baca juga:
Gabriella Larasati, Artis yang Disebut Mirip Pemeran Video Syur 14 Detik
Prediksi Final Piala Dunia Antarklub: Bayern Muenchen vs Tigres UANL
\"Saat ini sheetpile sudah terpasang sepanjang 7 meter. Diprediksi pekerjaan pembuatan jalan di median ini akan dioperasikan secara normal dalam 10 hari ke depan,\" imbuhnya.
Menurut Agung, dengan selesainya pembuatan jalan sementara ini maka pengguna jalan dapat berkendara sesuai lajur masing-masing yang nantinya tidak ada lagi di Ruas Tol Cipali.
\"Menjelang libur long weekend Imlek, ASTRA Tol Cipali siap melayani pengguna jalan yang akan berkendara di ruas Tol Cipali dengan lancar, aman dan nyaman, namun tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku,\" ujarnya.
Ditambahkan Agung, ASTRA Tol Cipali tidak henti-hentinya mengimbau kepada pengguna jalan untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas, berkendara dengan hati-hati serta pastikan kendaraan dan fisik pengendara dalam kondisi prima.
\"Tetap menjaga jarak kendaraan dan berkendara dengan batas minimal 60 km dan maksimal 70 km disaat kondisi hujan,\"ungkapnya. (rdh)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: